Finishing
Apa Itu Finishing dalam Produk Printing?
Finishing adalah tahap akhir dalam proses pembuatan produk printing yang membuat hasil tampilannya tampak lebih baik dan siap digunakan. Finishing sangat penting terhadap hasil produk yang berkualitas.
Mengapa Dibutuhkan Finishing?
Finishing sangat penting dalam dunia percetakan karena memberikan sentuhan akhir yang meningkatkan kualitas serta daya tarik produk. Beberapa alasan mengapa finishing dibutuhkan antara lain:
1. Menambah Estetika dan Nilai Jual Produk
Finishing memberikan tampilan yang lebih menarik dan profesional. Misalnya, teknik laminating dan coating dapat memberikan kilau atau tekstur khusus pada permukaan, hal ini akan membuat produk lebih menarik secara visual.
2. Melindungi Produk dari Kerusakan
Proses finishing juga dapat memperpanjang umur produk cetakan dengan menambahkan lapisan pelindung, seperti laminasi atau coating, yang melindungi dari goresan, air, atau kotoran. Ini sangat penting untuk produk seperti buku, brosur, atau kemasan yang sering dipakai.
3. Memberikan Sentuhan Personalisasi
Teknik finishing memungkinkan penyesuaian lebih lanjut pada produk cetakan, seperti penggunaan hot stamp atau emboss, menciptakan desain unik yang menonjolkan identitas perusahaan.
4. Meningkatkan Fungsi dan Kegunaan Produk
Finishing juga berperan dalam meningkatkan fungsionalitas produk cetakan, misalnya dalam penjilidan buku, pemotongan bentuk tertentu pada produk kemasan. Contoh lain, penambahan lubang gantung pada produk seperti banner.
Jenis-Jenis Finishing
1. Finishing Lembaran
Finishing lembaran dibedakan menjadi 2 jenis, sebagai berikut:
a. Penambahan Lapisan/ Tekstur
Memungkinkan perlindungan dan penampilan yang lebih baik. Pilihan termasuk laminating (standar dan fancy), UV coating (standard dan fancy), dan hot stamp/foil. Laminating bisa memiliki finish doft, gloss, rough touch, atau soft touch. UV coating tersedia dalam spot UV, UV varnish, dan texture UV finish dengan berbagai tekstur.
Jenis fancy dengan texture UV finish (TUF) mencapai ketebalan 250 micron. Berdasarkan teksturnya terbagi dua, yaitu grainy texture dan high gloss. Adapun penambahan lapisan dengan hot stamps/foil beragam jenisnya.
b. Perubahan Bentuk
Finishing perubahan bentuk meliputi potong standar, creasing/rel (proses melipat dan menempel untuk bentuk 2D hingga 3D), die cut (memotong pola dengan pisau pond), dan digital cut (memotong pola menggunakan laser cut atau XY flatbed cutter, seperti pada cutting sticker mobil).
2. Penjilidan
Bentuk finishing berupa penjilidan biasanya dilakukan pada produk berupa buku. Terdapat beberapa metode seperti booklet/saddle stitch (menyusun kertas, melipat, dan menjepit dengan staples), soft cover (sampul tipis dan fleksibel), hard cover (sampul keras dan kaku), serta berbagai teknik jilid lainnya seperti spiral, Japanese binding, coptic binding, tape binding, dan sebagainya.
3. Large Format
Finishing untuk large format yang bisa dicoba termasuk seaming (penyambungan), pole pocket (selongsong), mata ayam (grommet), cold lamination (laminating dingin), dan cutting sticker.
4. Rigid Media
Selanjutnya finishing untuk media bertekstur keras mencakup routing (menggunakan mesin CNC), POP, human/character standee finishing, dan knife cut.
Tag :
Product seru lainnya
Jl. Bendungan Hilir No.46, RT.8/RW.1, Bendungan Hilir Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10210
© 2024 | PT Bintang Sempurna. All Rights Reserved.